Selasa, 05 November 2013
Sebelum beranjak tidur di malam hari, niatkan dalam diri bahwa
hal yang akan dilakukan saat bangun pagi adalah olahraga kebetulan juga besok
adalah hari minggu. Memencet tombol snooze (tunda) pada alarm akan
membuang-buang waktu yang sangat berharga.
Hoaaahmm… akhirnya saya bangun juga, pagi adalah awal hidup kita, pagi adalah cermin kesegaran jiwa, aroma kehidupan mulai memainkan permainannya, penguasa alam mulai menunjukan kekuasaannya. Tekad sudah bulat,
saya bersama mama dan adiku yang kecil memutuskan untuk olahraga.
Walaupun badai menghadang, topan menerjang, hujan mengguyur *lebay*.. tetep akan olahraga. Sepasang sepatu sudah
siap mengalaskan kaki yang dingin,
setalan training juga sudah OK.. Kebetulan ada senam masal yang rutin diadakan, kegiatan
ini dilakukan saban minggu jam 06.00 WIB
bertempat di depan halaman kantor DPRD kota Baturaja,
mingu ini agak sedikit telat datang, jadinya dapat barisan yang di belakang (
gak apa2 ya.. yang penting ikut partisipasi) senam katanya sih mampu menjadikan tubuh sehat dan bugar.
Tapi, jangan asal gerak loh, salah-salah kita tidak mendapatkan manfaat dari
senam itu. Untuk sesi ini kita akan melakukan senam
jantung sehat. Yap.. senam jantung memang olahraga yang baik untuk kesehatan
jantung.
Kuawali
hari kamis dengan bangun dipagi buta
karena dihari ini saya akan berangkat menuju sekolah tempatku bertugas,
dikarenakan jaraknya jauh, harus berangkat sepagi mungkin. Aku mulai
melangkahkan kakiku menuju halte bus, tidak berapa lama, bus yang kutunggu tiba. Bus dengan warna kuning dan hijau jurusan km 12 inilah yang akan
membawaku, langit masih
gelap dan jalan utama belum menemukan hiruk pikuknya. Saya sudah
akrab dengan alat transportasi darat yang satu ini, bus kota, 30 menit dalam perjalanan mengatarku pada tujuan pertama yaitu lampu
merah tanjung api-api untuk meneruskan perjalanan, Sungsang menjadi tujuan berikutnya.
Pukul 06.15 bus DAMRI meninggalkan pangkalan tanjung api-api, mencari tempat duduk yang dirasa tidak akan disinari matahari secara
langsung, semua merasa aman dan nyaman untuk sementara karena masih terlindung dari
suhu yang meningkat, satu jam pertama akan di lalui dengan Jalan bergelombang, rusak parah akibat angkutan batu
bara yang melebihi tonase, jalan berlubang yang menganga dengan kedalaman
berkisar 30 cm hingga 45 cm membuat penumpang di dalam bus beberapa kali harus
terhentak dari duduknya dan masyarakat
belum sempat menikmati jalan itu secara maksimal, Entah
kapan jalan ini akan diperbaiki, kalo anggaranya menguap kemana-kemana, bus
hanya melaju dengan kecepatan rendah sekitar 30 km/h.
Label: Tulisanku
Rabu, 16 Oktober 2013
Aku pun hanyut pada suaramu di balik jendela
kamarku, aku melihat begitu
menawannya dirimu, Kunikmati
pemandangan itu, hujan
menyimpan keindahan. Ingin kuulurkan tanganku mencari
kebebasan yang terselip diantara rintikmu. Dan kubiarkan dingin menusuk pori-pori kulitku,
begitu
segar dan sejuk bau tanah yang menyeruak setelah hujan. Aku menyukai bunyi
titik-titik airmu, Iramamu
menciptakan simfoni yang indah, aku
mendengar nyanyian alam yang syahdu, nada dan
ritmenya mendamaikan hati, so
sweet... romantisnya.
Label: Tulisanku
Selasa, 15 Oktober 2013
Di hati dan lidahmu kami berharap
Suara kami tolong dengar lalu sampaikan
Jangan ragu jangan takut karang menghadang
Bicaralah yang lantang jangan hanya diam
Di kantong safarimu kami titipkan
Masa depan kami dan negeri ini
Dari Sabang sampai Merauke
Pagi Ini saya menghabiskan waktu dengan rutinitas beres-beres rumah, sayup - sayup terdengar ditelinga saya lagu iwan fals yang sudah sangat poluler, kalau gak salah judulnya “surat buat wakil rakyat ” jiwa saya terusik, memberi inspirasi dan virus menulis mulai menjangkitiku, bukan kapasitas saya untuk berbicara masalah politik, saya hanya masyarakat awan yang masih hijau untuk memahami semua tentang politik, tentang pesta demokrasi yang sesungguhnya, saya hanya ingin menulis tentang apa yang telah saya dengar, saya lihat dan saya rasakan, bukankah negara menjamin setiap rakyatnya untuk mengemukan pendapat, ide baik secara lisan maupun tulisan, kita ini hidup di zaman demokrasi.. kebebasan berekspresi disertai tanggungjawab ya.. Kembali lagi ke topic tulisan kali ini..
Label: Tulisanku
Bangun malam untuk shalat.. Sebagian besar dari kita mungkin menganggap shalat tahajud berat untuk dilakukan. Lebih-lebih kalau sepanjang hari sudah sibuk dengan berbagai urusan duniawi, hingga badan jadi capek dan inginya cuma satu : tidur nyenyak sampai pagi. Ngantuk. Masya Allah, untuk godaan yang satu ini bener-bener cetarr!!
Tidak banyak orang yang mampu membuka gerbang langit dan mengetuk pintu kemuliaan Allah di malam hari. Bangun malam, dengan hati jernih , jiwa raga suci dari hadas, lalu merapat ke pintuNya, dan yang paling penting adalah konsistensi dalam pelaksanaannya. Beruntunglah mereka yang menguasai diri.
Label: Tulisanku
Dalam beberapa bulan penantian, akhirnya wisuda universitas (yeessss). Setelah sehari sebelumnya secara de facto pada wisuda fakultas, secara de jure sudah sah memakai gelar akademis, yakni Magister yang harus dipertanggungjawabkan secara keilmuan dan juga moral, kini saatnya mengambil hasil kerja keras berselancar selama 1 tahun 10 bulan setelah bergulat dengan formalitas dan birokrasi yang panjang bersama bangku kuliah serta buku-buku yang jumlah halamannya terkadang melebihi jumlah jam dalam satu minggu, hasil itu berupa selembar kertas yang sangat berharga yakni ijazah. Syukuri apa yang ada, karna semua yang telah terjadi atas izin-NYA.
Akan ada tambahan 3 huruf di belakang nama yang saya perjuangkan, setelah berbulan-bulan penuh keringat, air mata, dan darah, bimbingan-perbaikan- bimbingan- perbaikan, harus mondar mandir kos’an - toko buku - perpustakaan -kampus-ruang dosen (agak lebay dikit biar seru). Maka tidak berlebihan kiranya jika saya sangat mendambakan peristiwa itu (wisuda).
Label: Tulisanku
Jumat, 07 Juni 2013
Pesan untuk diriku:
Gelar M.Pd. ini tidak akan pernah
membuktikan
bahwa aku tahu banyak akan dunia ini,
Aku hanya segumpal darah dalam daging bernyawa.
Belajar, tak pernah mengenal kata berhenti dan
kehidupan adalah universitas sebenarnya.
TERIMAKASIH DARI HATI
PadaMu Yaa Rahman
Yaa Rahim, nikmat yang KAU
percayakan padaku tak hingga, serta Rosullullah SAW yang telah menyelamatkan kita dari kebodohan.
Perjuangan ini di mulai
pada Juli 2011, Saya melalui semua tahapan, mulai
seleksi saringan masuk, matrikulasi, proses perkuliahan, mid semester, ujian
semester, ujian proposal, hingga ujian tugas
akhir, tahapan yang ditentukan program studi, saya
jalani dengan keseriusan, proses itu saya nikmati, saya hadapi dengan suatu
harapan akan berada pada satu titik yang
telah diimpikan. Saya ingin membuktikan
bahwa saya mampu dan bisa menjadi kebanggaan mereka, layaknya seekor ulat
yang telah bermetamorfosis menjadi kupu-kupu yang indah, tetap semangat menjalani
hari-hari, dengan
keyakinan dalam diri, bahwa
segalanya telah diatur oleh sang Maha Bijaksana, sang Maha Cerdas,yang setiap
keputusanNYA pasti selalu yang terbaik.
Label: Tulisanku
;;
Subscribe to:
Postingan (Atom)